Menanggapi sebuah hal dengan etika

Etika dalam mengomentari sebuah berita dan artikel pada dunia maya, saya rasa diperlukan oleh masyarakat kita saat ini dan pada saat yang akan datang.

Mengapa hal ini sangat kita butuhkan dalam bersopan santun dalam maya...??

Jelas saja dong, karena tanpa hal ini semua berita dan artikel – artikel yang telah disusun tadi akan menjadi kabur secara konsep dan tujuan dibuatnya artikel itu sendiri. Yang seharusnya berita atau artikel dimuat dalam media massa ataupun dalam bentuk soft di dunia maya itu dapat membantu dan memberikan pengetahuan lebih kepada para pembaca nya.

Seringkali saya menemui hal tersebut dalam beberapa situs online, baik itu situs berita, olahraga dan juga situs lainnya. Para komentator serasa tidak memiliki etika dalam memberikan saran dan tanggapan. Saya sungguh kecewa dengan hal ini, padahal maksudnya ingin memberi informasi yang jelas tetapi malah kabur.

Ada juga beberapa komentator –komentator yang dalam beberapa situs saling mengejek dan melecehkan situs – situs lain yang ada dibelahan dunia lain. Tidak hanya itu, para komentator ini juga menggunakan berbagai bahasa yang tidak sopan didalam percakapan maupun secara tertulis. Sangat disayangkan jikalau selama ini kita, masyarakat Indonesia yang selalu dikenal dan disebut sebagai masyarakat yang ramah oleh orang luar ternyata tidak terbukti dimasa yang akan datang....???

Kan orang orang dibelahan bumi lain juga menilai tentang kita, jadi apakah susah menurut anda jikalau kita menerapkan prinsip etika dalam dunia maya....??? Jikalau anda setuju, marilah kita lakukan dari hal yang sederhana. Seperti menghargai pemberitaan  yang ada dengan memberikan kritik dan saran yang baik dan sopan serta penggunaan bahasa kasar coba jangan diposting bersama dengan pendapat anda.

Mengapa harus begitu...??

Jikalau anda ikut memposting bahasa kasar tadi, berarti anda tidak menghargai si pembuat berita. Coba anda tarik kepada diri anda sendiri, jikalau posisi mereka berada di posisi anda. Dan posisi anda berada di posisi mereka. Lalu mereka mengkritik anda dengan bahasa yang tidak sopan dan kasar, apakah anda menerima hal itu....???

Oleh, karena itu saya memohon kepada para pembaca untuk tidak mau terprovokasi oleh hal hal yang aneh dan menyebabkan penyalahgunaan berita, serta memicu terjadinya konflik intern maupun ekstern.

Kita sebagai masyarakat yang tahu sopan santun harus menunjukkan etika kita dalam memberi saran, kritik maupun pendapat yang lainnya. Hal ini terbukti ketika saya mengakses berita dari situs berita. Para komentator memberikan komentar yang aneh – aneh dan tidak berimbang / sesuai dengan berita yang di posting di halaman berita tersebut.

Kurangnya kesadaran dalam mengikuti etika di dunia maya sangat lah susah untuk dilakukan oleh kita. Maka untuk itu, saya mengajak para pembaca blog dan juga pembaca artikel yang lain untuk ikut serta dan berpartisipasi dalam menggunakan hak nya dengan sopan dan santun dalam menyampaikan pendapat nya.

Tidak hanya pada situs pemberitaan saja yang terjadi hal – hal seperti itu, tetapi juga pada social network seperti Facebook dan Twitter yang kerap kali mengundang dan memicu konflik.

Memang, social network itu membantu kita untuk berkomunikasi dan mengenal dunia luar. Tetapi cara yang dilakukan dalam memberikan tanggapan terhadap sebuah status dan twitt pada timeline terkadang ada yang aneh dan kasar...

Saya berpikir kembali kebelakang dengan konsep budi pekerti. Tampaknya sudah sangat jauh sekali penerapan dari sasaran pembelajaran itu sendiri. Budi pekerti yang dahulu kita pelajari menuntun kita juga dalam beretika. Tidak hanya itu, pelajaran tersebut juga menuntun untuk bersopan santun dalam menyampaikan aspirasi / pendapat yang ingin kita kemukakan di depan publik. 

Jadi, saya sebagai penulis mengharapkan kepada para pembaca untuk sopan dan santun dalam menyampaikan semua pendapat anda dalam segala hal, baik dalam lingkungan maupun didalam dunia maya.